loading…
Ajang olahraga lari yang digelar oleh PLN pada tahun 2025 menjadi pembicaraan hangat di kalangan masyarakat. Acara ini tidak hanya sekadar ajang lari, tetapi juga memiliki tujuan mulia untuk mengedukasi masyarakat mengenai energi terbarukan.
PLN Electric Run 2025 yang dilaksanakan pada tanggal 2 November 2025 menjadi salah satu momen penting dalam upaya mengurangi emisi karbon. Dengan tagline “Recharge as One,” ajang ini mengajak masyarakat untuk berlari sambil meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya energi bersih.
Persiapan Akhir PLN Electric Run 2025 Diumumkan dalam Konferensi Pers
Dalam konferensi pers yang diadakan di Studio 5 XXI Agora Mall, PLN bersama Harian Kompas mengungkapkan kesiapan untuk acara yang akan datang. Sekretaris Perusahaan PLN, Yuliandra Syahrial Nurdin, menegaskan betapa pentingnya ajang ini dalam menciptakan kesadaran energi terbarukan di masyarakat.
Pernyataan Yuliandra menggarisbawahi komitmen PLN kepada lingkungan, terutama dalam mencapai target Net Zero Emission pada tahun 2060. “Kami berharap setiap langkah peserta dapat menjadi simbol kesadaran terhadap lingkungan,” ungkapnya.
Di pihak lain, PLT Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan juga memberikan dukungan terhadap inisiatif ini, menilai bahwa langkah-langkah yang diambil PLN merupakan langkah positif dalam menghadapi isu perubahan iklim global.
Pengurangan Emisi dan Dukungan Energi Terbarukan
PLN Electric Run 2025 tidak hanya berfokus pada olahraga, tetapi juga berkontribusi langsung dalam pengurangan emisi karbon. Dengan target untuk mencegah 21.812 kilogram emisi CO₂, PLN berusaha mengkonversi dampak tersebut menjadi nilai sosial.
Kegiatan ini direncanakan akan digunakan untuk memberikan dukungan terhadap proyek energi terbarukan, seperti distribusi mesin penggiling beras listrik kepada kelompok tani. Hal ini menunjukkan keterlibatan langsung PLN dalam mendukung komunitas lokal.
Penyelenggaraan acara juga berupaya mendapatkan sertifikasi Energi Management Indonesia, sebagai bukti dedikasi dalam pengelolaan limbah dan upaya untuk melakukan carbon offset yang lebih baik.
Infrastruktur Bersih untuk Penyelenggaraan Acara
Keberlanjutan menjadi fokus utama dalam pelaksanaan PLN Electric Run 2025. Semua sumber energi yang digunakan selama acara berasal dari energi terbarukan, seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Mobile dan genset hidrogen.
Berkat kerjasama dengan pihak lain, PLN memastikan penyelenggaraan ini bebas dari emisi selama berlangsung. Hal ini menjadi contoh nyata komitmen PLN untuk mengurangi dampak lingkungan dari acara publik.
Suplemen energi utama acara ini juga menggunakan Renewable Energy Certificate untuk lebih memastikan bahwa segala aspek penyelenggaraan ramah lingkungan. Ini menjadi harapan baru bagi para penyelenggara untuk menunjukkan bahwa acara besar dapat dilakukan secara berkelanjutan.
Antusiasme dan Partisipasi Masyarakat yang Tinggi
Antusiasme masyarakat terhadap PLN Electric Run 2025 sangat luar biasa. VP Niaga PLN, Revanny Yudhistira, mengungkapkan bahwa selama tahun ini, semua slot peserta yang disediakan, sejumlah 7.500, sudah terjual habis.
Peserta yang terlibat datang dari beragam latar belakang; mulai dari pelajar, komunitas, hingga karyawan PLN. Semua terlibat dalam semangat untuk menciptakan energi hijau dan berkontribusi terhadap pelestarian lingkungan.
Partisipasi dari berbagai kalangan ini menunjukkan bahwa kesadaran akan pentingnya energi terbarukan semakin meluas. PLN berharap dukungan ini dapat mendorong lebih banyak masyarakat untuk terlibat dalam kegiatan lingkungan di masa yang akan datang.
