Cristiano Ronaldo Raih Penghasilan Rp4,4 Triliun dalam Setahun

Daftar atlet dengan bayaran tertinggi di dunia selalu menarik perhatian publik, terutama ketika melibatkan nama-nama besar. Pada tahun 2025, Cristiano Ronaldo kembali menunjukkan dominasinya dengan pendapatan luar biasa yang mencolok sebagai atlet terbaik.

Menariknya, ini adalah tahun ketiga berturut-turut bagi Ronaldo untuk menduduki posisi teratas dalam daftar atlet berbayaran tertinggi. Pendapatan yang fantastis ini semakin menegaskan statusnya di dunia olahraga global.

Melanjutkan prestasi panjangnya, Cristiano Ronaldo dikenal tidak hanya karena kemampuannya di lapangan, tetapi juga karena strategi pemasaran dan investasinya yang cerdik. Tak heran jika dia telah mengumpulkan begitu banyak kekayaan sepanjang kariernya.

Statistik Pendapatan Cristiano Ronaldo yang Mengagumkan

Pada tahun 2025, Ronaldo mengumpulkan total pendapatan sekitar USD275 juta, yang setara dengan Rp4,4 triliun. Angka ini menjadi salah satu yang tertinggi dalam sejarah olahraga modern.

Pendapatan tersebut terdiri dari dua aspek utama: gaji dan bonus dari klubnya, Al-Nassr, serta aktivitas non-lapangan yang sangat menguntungkan. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya diversifikasi sumber pendapatan bagi seorang atlet.

Di luar lapangan, Ronaldo sukses menjadikan investasinya di berbagai bisnis sebagai sumber penghasilan tambahan yang signifikan. Selain itu, kehadirannya di media sosial juga memberikan dampak ekonomi yang besar, menjadikannya salah satu tokoh paling berpengaruh di dunia digital.

Atlet Lain yang Masuk Daftar Teratas dalam Pendapatan

Di posisi kedua, Stephen Curry dari Golden State Warriors mencetak rekor pendapatan tertinggi dengan total USD156 juta. Pemasokan ini sangat didorong oleh kontrak jangka panjangnya dengan perusahaan olahraga ternama.

Tak hanya itu, Curry juga terlibat dalam berbagai aktivitas komersial, seperti produksi film dan serial televisi. Ini memperlihatkan bagaimana pengembangan karier di luar lapangan bisa sangat menguntungkan.

Sementara itu, di posisi ketiga, Tyson Fury mencatat pendapatan USD146 juta meskipun harus menghadapi berbagai tantangan di karier tinjunya. Pendapatan ini menunjukkan resiliennya sebagai atlet meski harus melewati masa sukar.

Kondisi Ekonomi Atlet Secara Keseluruhan di Tahun 2025

Secara kolektif, 10 atlet dengan bayaran tertinggi di dunia pada tahun 2025 berhasil mengumpulkan sekitar USD1,4 miliar. Jumlah tersebut menandai pencapaian tertinggi sejak awal disusunnya daftar ini pada tahun 1990.

Menariknya, untuk kali kedua dalam sejarah, setiap atlet dalam daftar itu meraih pendapatan minimal USD100 juta. Hal ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam nilai kontrak olahraga serta pemasaran di seluruh dunia.

Dengan semakin populer dan beragamnya olahraga, peluang finansial bagi atlet terus tumbuh. Bisnis dan brand yang terlibat dalam olahraga kini semakin menyadari potensi keuntungan dari kemitraan dengan atlet papan atas.