Kevin Sanjaya – Atlet tenis kursi roda, Kevin Sanjaya, kini tengah mempersiapkan diri untuk bertanding di kejuaraan internasional yang akan berlangsung di Turki. Kesuksesannya meraih medali emas pada Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) 2024 di Solo menjadi modal berharga bagi Kevin untuk menghadapi tantangan berikutnya di panggung internasional. Kejuaraan ini menjadi ajang penting bagi Kevin untuk kembali menunjukkan kemampuannya di level dunia.
Kevin Sanjaya menyatakan kesiapannya untuk berkompetisi di turnamen bulan depan yang kemungkinan akan digelar di Turki. “Saya menyiapkan diri untuk turnamen bulan depan, mungkin ikut di Turki, untuk meningkatkan ranking,” ujar Kevin kepada pewarta di Solo, Sabtu. Ia juga menjelaskan bahwa data keikutsertaannya di Paralimpiade Paris sudah dimasukkan, namun karena waktu yang mepet, peringkatnya belum meningkat. Oleh karena itu, Kevin memutuskan untuk mengikuti turnamen internasional guna meningkatkan peringkatnya.
Kevin Sanjaya Raih Emas di Peparnas 2024 dengan Kemenangan Gemilang
Mewakili Yogyakarta, Kevin Sanjaya berhasil meraih medali emas di nomor tunggal putra kelas elite setelah mengalahkan atlet Papua, Agus Fitriadi, dengan skor 2-0 (6-2, 6-2) pada pertandingan final yang berlangsung di Lapangan Tenis Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu. Kemenangan ini mempertegas dominasinya di ajang Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) 2024 dan menjadi pencapaian penting sebelum bersiap menghadapi turnamen internasional di Turki.
Kevin Sanjaya Ungkapkan Kebahagiaan Usai Raih Medali Emas Peparnas 2024
Kevin Sanjaya mengungkapkan kebahagiaannya setelah berhasil meraih medali emas di Peparnas 2024. Ia menyebutkan bahwa prestasi ini adalah hasil dari kerja keras dan dedikasinya selama dua tahun terakhir di pelatihan daerah (pelatda). “Ya, perasaan saya senang dan cukup bahagia, karena perjuangan yang selama hampir dua tahun pelatda tidak sia-sia,” ungkap Kevin dengan penuh rasa syukur atas pencapaian ini.
Perjalanan Kevin Sanjaya Menuju Tenis Kursi Roda
Kevin Sanjaya mengalami kecelakaan sepeda motor pada tahun 2007, yang membuatnya butuh waktu cukup lama untuk memutuskan menggeluti cabang olahraga tenis kursi roda. Setelah melalui berbagai tantangan, dukungan dan motivasi dari keluarga menjadi kunci penting yang mendorong Kevin untuk mencoba cabang olahraga ini. Dengan tekad yang kuat, Kevin memutuskan untuk menekuni tenis kursi roda dan kini menjadi salah satu atlet terbaik di cabangnya.
Perjalanan Kevin Sanjaya hingga Tenis Kursi Roda dan Sukses di Peparnas 2024
Kevin Sanjaya, atlet berusia 33 tahun, membutuhkan waktu yang cukup lama sebelum akhirnya memutuskan untuk mencoba tenis kursi roda pada awal 2020. “Yang memotivasi saya terutama adalah orangtua, anak, dan istri yang selalu mendukung,” ungkap Kevin.
Sumbangan satu medali emas di nomor tunggal elite dari Kevin membuat Yogyakarta keluar sebagai juara umum cabang tenis kursi roda di Peparnas 2024. Yogyakarta total meraih enam medali, yaitu tiga emas, satu perak, dan dua perunggu. Di peringkat kedua, Papua mengumpulkan empat medali: satu emas, satu perak, dan dua perunggu, sementara Jawa Barat menempati posisi ketiga dengan dua perak dan dua perunggu.
Baca juga artikel kesehatan lainnya.