Persib Siap Hadapi Persija dalam Duel Klasik

Persib Siap Hadapi Persija – Bomber andalan Persib Bandung, David da Silva (DDS), masih diragukan tampil dalam laga panas menghadapi Persija Jakarta pada pekan keenam Liga 1 2024-2025. DDS saat ini masih dalam proses pemulihan dari cedera adductor femoris, yang memaksanya absen dalam empat pertandingan terakhir, baik di Liga 1 maupun AFC Champions League 2.

Pertandingan yang akan digelar pada Senin (23/9/2024) di Stadion Si Jalak Harupat (SJH), Soreang, Kabupaten Bandung, dengan kick off pukul 15.30 WIB, menjadi tantangan besar bagi Persib jika DDS tidak bisa diturunkan. Kehadiran DDS sangat krusial, mengingat ia adalah salah satu pemain kunci dalam dua pertemuan terakhir dengan Persija.

DDS mencetak gol penyeimbang dalam hasil imbang 1-1 di Stadion Patriot Candrabhaga, serta menjadi pahlawan dengan mencetak brace dalam kemenangan 2-1 Persib di SJH. Ketajaman dan insting predatornya di lini depan akan sangat dirindukan jika ia absen di laga klasik ini.

Bojan Hodak Beri Update Cedera David da Silva: Kembali ke Latihan Usai Laga Persija

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, memberikan kabar terbaru mengenai kondisi David da Silva (DDS), yang telah mengikuti sesi latihan terpisah sebagai bagian dari pemulihan cederanya. DDS diproyeksikan untuk kembali ke latihan penuh setelah laga derby klasik kontra Persija Jakarta.

“Bisa dilihat dia sudah berlatih di lapangan, dia sudah melakukan semua tes pemulihan dari cedera, jadi mungkin akan kembali berlatih bersama dengan tim setelah pertandingan melawan Persija,” jelas Hodak. Sang pelatih juga menambahkan bahwa dalam tiga hari terakhir, DDS hanya berlatih secara individual, dan menunjukkan progres signifikan.

“Sudah tidak ada lagi keluhan sakit, jadi setiap harinya mengalami peningkatan yang baik,” lanjut Hodak. Pelatih asal Kroasia ini menegaskan bahwa DDS akan diberikan porsi latihan bertahap, mulai dari sesi latihan optimal hingga siap tampil di pertandingan.

David da Silva (DDS) diproyeksikan untuk kembali merumput pada laga Persib selanjutnya menghadapi Madura United pekan depan, meskipun ia akan memulai dari bangku cadangan. Pelatih Bojan Hodak optimis DDS sudah siap untuk tampil meski dalam waktu terbatas.

“Saya yakin David sudah bisa melakukan passing dan shooting. Jadi nanti sejak hari Selasa, dia baru mulai berlatih bersama kami,” ungkap Hodak. Sang pelatih juga menambahkan, “Mungkin di laga berikutnya dia bisa memulai dengan tampil selama 20 sampai 30 menit. Tapi untuk besok (lawan Persija), belum bisa.”

Selama absennya DDS, produktifitas Persib terlihat mengalami penurunan. Setelah tampil impresif di laga pembuka dengan mencetak empat gol melawan PSBS Biak, Maung Bandung tampak kesulitan untuk mengonversi peluang menjadi gol dalam laga-laga berikutnya. Kehadiran DDS diharapkan mampu mengembalikan ketajaman lini serang Persib yang saat ini tengah menghadapi problematik di depan gawang lawan.

Ciro Alves, rekan duet David da Silva (DDS) di lini depan Persib Bandung, jelas merasakan dampak absennya partner andalannya. Sudah empat laga berlalu tanpa kehadiran DDS di lini serang, dan Ciro pun mengaku kehilangan tandemnya yang biasa membantunya menciptakan peluang-peluang berbahaya di depan gawang lawan.

Kehadiran DDS selalu memberi dimensi tambahan pada permainan menyerang Persib, dan tanpa kehadiran penyerang asal Brasil tersebut, lini depan Persib tampak kesulitan menemukan ritme permainan terbaiknya. Ciro, yang biasanya berkolaborasi dengan apik bersama DDS, berharap kembalinya rekannya bisa mengembalikan performa optimal tim di laga-laga mendatang.

Duo Gacor DDS-Ciro: Mesin Gol Musim Lalu

Pada musim lalu, duo Brasil David da Silva (DDS) dan Ciro Alves menjadi mesin gol andalan bagi Maung Bandung, membawa Persib Bandung menjuarai Liga 1 2023-2024. Kombinasi mematikan mereka di lini depan menciptakan banyak peluang dan gol, menjadikan Persib tim yang sangat sulit dihentikan sepanjang musim.

“Ya, David adalah pemain bagus yang juga punya cerita bagus,” ungkap Ciro ketika ditanya soal ketidakhadiran DDS di beberapa laga terakhir. “Tentu saja ketika David tidak bermain, itu membuat kami sedikit kesulitan,” tambah Ciro, mengakui bahwa absennya tandemnya membuat Persib kesulitan menemukan ketajaman yang sama di lini depan.

Kehadiran DDS yang begitu krusial di musim sebelumnya membuat Persib Bandung lebih berbahaya, dan Ciro berharap rekan duetnya segera pulih untuk kembali menghidupkan lini serang Maung Bandung.

Meskipun merasakan kehilangan David da Silva (DDS) di lini depan, Ciro Alves tetap menunjukkan keyakinannya kepada rekan-rekan setim yang selalu bekerja keras setiap hari. Ciro juga menyatakan kepercayaannya pada rekan duetnya saat ini, yakni Dimas Drajad, penyerang andalan Timnas Indonesia.

Ciro dan Dimas sudah memiliki chemistry sejak beberapa musim sebelumnya ketika mereka bermain bersama di Persikabo 1973, yang membuat kolaborasi mereka di Persib lebih mudah terbentuk. “Saya percaya pada teman satu tim karena kami selalu bekerja keras setiap hari. Saya juga senang bermain dengan Dimas karena pernah bersama-sama sebelumnya di Persikabo,” ungkap Ciro.

Namun, Ciro juga menegaskan bahwa ketiadaan David da Silva tetap menjadi tantangan tersendiri bagi tim. “Tentu saja tidak adanya David sedikit menyulitkan, karena dia sangat berbahaya untuk pihak lawan,” tambahnya.

Dengan Dimas Drajad yang kini menjadi tandem di lini depan, Ciro optimis Persib tetap bisa kompetitif meski tanpa DDS untuk sementara waktu.

 

Baca juga artikel kesehatan lainnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *