Vietnam – Rival Timnas Indonesia di Grup B Piala AFF 2024, Vietnam, akan memasuki era baru saat berlaga di turnamen dua tahunan tersebut yang berlangsung dari 8 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. Vietnam, yang telah dua kali menjadi juara Piala AFF, berada satu grup dengan Timnas Indonesia, Myanmar, Filipina, dan Laos. Pertemuan antara Indonesia dan Vietnam diadakan pada tanggal 15 Desember 2024, di markas Vietnam.
Namun, Vietnam menghadapi tantangan besar menjelang turnamen ini dengan absennya dua kapten reguler mereka, Que Ngoc Hai dan Do Hung Dung. Perubahan ini menjadi signifikan mengingat kedua pemain tersebut telah lama menjadi pilar utama dalam kepemimpinan tim. Piala AFF 2024 akan menjadi turnamen pertama dalam satu dekade terakhir kehadiran Que Ngoc Hai, bek tangguh berusia 31 tahun yang kini tengah merawat cedera. Selain itu, Do Hung Dung, yang menjabat sebagai wakil kapten, juga harus absen karena harus menjalani operasi. Kehilangan dua pemain senior ini menciptakan kekosongan besar dalam hal pengalaman dan kepemimpinan di skuad The Golden Star Warriors.
Mencari Kapten Baru
Pelatih Vietnam, Kim Sang Sik, tengah memanfaatkan waktu persiapan untuk menentukan siapa yang akan menggantikan peran Que Ngoc Hai sebagai kapten. Beberapa laporan menyebutkan dua kandidat terkuat untuk memegang jabatan tersebut adalah Nguyen Quang Hai dan Nguyen Tien Linh.
Nguyen Quang Hai
Quang Hai, gelandang kreatif berusia 27 tahun yang kini bermain untuk Kepolisian Hanoi, menjadi salah satu kandidat utama. Ia dikenal sebagai sosok motivator yang hebat, baik di ruang ganti maupun di lapangan. Perannya sebagai jenderal lini tengah membuatnya menjadi salah satu pemain paling berpengaruh di skuad Vietnam. Pengalamannya di level internasional juga menjadi aset berharga bagi tim yang tengah menghadapi transisi.
Nguyen Tien Linh
Sementara itu, Nguyen Tien Linh, striker tajam berusia 27 tahun dari Becamex Binh Duong, juga menjadi kandidat kuat. Dengan catatan 7 gol dari 9 penampilan di awal musim ini, Tien Linh menunjukkan ketajamannya sebagai pencetak gol andalan Vietnam. Selain itu, ia sudah terbiasa memimpin keluarganya di level klub sebagai kapten Becamex Binh Duong, bahkan ketika Que Ngoc Hai masih bermain di sana.
Situasi Timnas Indonesia
Di sisi lain, Timnas Indonesia datang ke Piala AFF 2024 dengan skuad yang diisi pemain muda berbakat. Beberapa nama seperti Cahya Supriadi (21 tahun), Dony Tri Pamungkas (19 tahun), Arkhan Fikri (19 tahun), dan Ronaldo Kwateh (20 tahun) menjadi bagian dari daftar skuad sementara. Selain itu, pemain naturalisasi seperti Justin Hubner, Ivar Jenner, dan Rafael Struick juga kembali dipanggil untuk memperkuat Garuda.
Meski merekrut banyak pemain muda, Timnas Indonesia tetap mengerahkan sejumlah nama senior yang tampil impresif dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Indonesia akan memulai perjuangan di Piala AFF 2024 dengan bertandang ke Yangon untuk melawan Myanmar pada Senin, 9 Desember 2024.
Tantangan Vietnam Tanpa Pemimpin Senior
Ketiadaan Que Ngoc Hai dan Do Hung Dung bisa menjadi tantangan besar bagi Vietnam. Dengan 79 caps, Que Ngoc Hai adalah bek tangguh yang menjadi figur sentral dalam pertahanan tim. Di sisi lain, Do Hung Dung dengan 45 caps merupakan jangkar di garis tengah. Kehilangan mereka dapat mempengaruhi stabilitas permainan Vietnam, terutama di laga-laga penting seperti melawan Indonesia.
Namun, pelatih Kim Sang Sik tampaknya percaya bahwa Vietnam tetap bisa bersaing meski tanpa dua pemain senior tersebut. Kehadiran Quang Hai dan Tien Linh diharapkan mampu menutup kekosongan kepemimpinan. Strategi Vietnam dalam mengatasi krisis ini akan sangat menentukan peluang mereka di turnamen nanti.
Persaingan Grup B yang Ketat
Grup B Piala AFF 2024 akan menjadi grup yang penuh persaingan, dengan Vietnam dan Indonesia sebagai dua tim unggulan. Myanmar, Filipina, dan Laos juga berpeluang membuat kejutan, terutama dalam kondisi di mana beberapa tim masih beradaptasi dengan perubahan dalam skuad mereka.
Bagi Indonesia, laga melawan Vietnam pada 15 Desember 2024 menjadi ujian berat, terutama mengingat rekor pertemuan yang ketat antara kedua tim dalam beberapa tahun terakhir. Namun, kehilangan dua kapten reguler bisa menjadi celah yang dimanfaatkan Indonesia untuk mencuri titik di markas Vietnam.
Penutup
Piala AFF 2024 tidak hanya menjadi ajang pembuktian bagi Vietnam untuk menunjukkan ketangguhan mereka meski kehilangan dua pilar penting, tetapi juga kesempatan bagi Indonesia untuk mengukuhkan dominasi di Asia Tenggara. Dengan segala persiapan dan perubahan di kedua tim, pertandingan Grup B ini menjanjikan persaingan yang menarik dan penuh kejutan.
Baca juga artikel kesehatan lainnya.